Pada hari Minggu, 07 Juli 2024, Dusun Tanjung Desa Banjararum, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, gemuruh dengan semangat kebersamaan dalam acara Kirab Budaya Grebek Suro menyambut 1 Muharram 1446 H. Tema acara “Berjiwa Spiritual, Kesederhanaan, Gotong Royong menguatkan persaudaraan kebersamaan dan menumbuhkan semangat persatuan” menjadi landasan bagi partisipasi aktif warga dari RW 07, RW 08, RW 09, RW 11, dan RW 16 di Dusun Tanjung.
Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh masyarakat termasuk Bapak Za’fari (Kades), Serka Anang N sebagai Babinsa Banjararum , Aiptu Afiv R dari Babinkamtibmas, Bapak Firman H sebagai Ketua BPD, Bapak Eko Adi sebagai Ketua Pelaksana, serta Bapak Suroto selaku Kasun Tanjung. Keikutsertaan mereka memberikan dukungan moral dan teknis yang sangat penting bagi kelancaran acara.
Peran Babinsa Banjararum Singosari
Dalam konteks kegiatan kemasyarakatan seperti Kirab Budaya Grebek Suro di Dusun Tanjung, peran Babinsa Banjararum sangatlah vital. Babinsa bukan hanya menjaga keamanan selama acara, tetapi juga berperan sebagai penghubung antara masyarakat dengan TNI AD, membantu memfasilitasi koordinasi antarinstansi, serta memastikan segala sesuatu berjalan lancar sesuai dengan tata tertib yang berlaku.
Kehadiran Babinsa Koramil 0818-26/Singosari mencerminkan komitmen TNI AD dalam mendukung kegiatan positif di masyarakat, menjaga stabilitas dan keamanan, serta memupuk rasa persatuan di tengah-tengah perbedaan. Dengan begitu, Babinsa tidak hanya menjadi simbol keamanan fisik, tetapi juga simbol kepedulian terhadap kemajuan dan keharmonisan di lingkungan tempat tugasnya.
Harapan untuk Masa Depan
Kirab Budaya Grebek Suro bukan sekadar acara seremonial, tetapi juga momentum untuk memupuk semangat kebersamaan dan gotong royong di Banjararum. Semoga kegiatan seperti ini terus dapat diadakan secara berkelanjutan, menjaga dan melestarikan nilai-nilai budaya serta persatuan yang menjadi kekuatan utama dalam membangun komunitas yang harmonis dan maju.
Dengan begitu, Banjararum tidak hanya menjadi tempat tinggal yang nyaman bagi penduduknya, tetapi juga tempat di mana nilai-nilai kebersamaan dan gotong royong terus berkembang dan menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari.
