Kodim 0818-Dalam upaya untuk meningkatkan ketahanan pangan di wilayah Binaan Kodim 0818/Malang-Batu, Serma Sriono dan Babinsa Kanigoro dari Kodim 0818/Malang-Batu memimpin kegiatan panen padi hidroponik seluas 0.5 hektar. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bagian dari program strategis untuk memperkuat kemandirian pangan dan ketahanan pangan di daerah tersebut.
Panen padi hidroponik ini menjadi langkah inovatif sebagai respon terhadap tantangan dalam meningkatkan produksi pangan di wilayah yang memiliki keterbatasan lahan. Dengan menerapkan sistem hidroponik, mereka berhasil menciptakan solusi yang efektif untuk memaksimalkan hasil panen dalam lahan terbatas.
Serma Sriyono, sebagai Batiwanwil yang memiliki pengalaman dalam berbagai kegiatan sosial masyarakat, mengungkapkan pentingnya kerja sama antara TNI dan masyarakat dalam membangun ketahanan pangan. “Kami berupaya untuk menjadi bagian dari solusi dalam menangani masalah ketahanan pangan, dan panen padi ini merupakan langkah konkret dalam mewujudkannya,” ujarnya.
Sementara itu, Serda Farid, yang bertugas sebagai Babinsa Kanigoro, menekankan pentingnya peran aktif dari masyarakat dalam mendukung program ketahanan pangan. “Kami berharap melalui kegiatan seperti ini, masyarakat akan semakin terinspirasi untuk turut serta dalam meningkatkan produksi pangan lokal,” tuturnya.
Di tempat yang berbeda Letkol Inf Yuda Sancoyo, M. Han. Selaku Komandan Kodim 0818/Malang-Batu, menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif Serma Sriono dan Babinsa Kanigoro serta seluruh tim yang terlibat dalam kegiatan ini. Langkah-langkah seperti ini memperkuat kemandirian pangan lokal dan membawa dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat,” ucap Dandim.
Diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk mengadopsi solusi-solusi inovatif dalam menghadapi tantangan ketahanan pangan.
Langkah-langkah ini sejalan dengan visi Kodim 0818/Malang-Batu untuk menjadi garda terdepan dalam membangun ketahanan pangan yang tangguh. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Bati Wanwil Ster Dim 0818 (Serma Sriono Ari), Ir. Basiri (Poktan Bengkel Mimpi), Babinsa Kanigoro Serda M. Fariq, Peserta Diklat Upskiling disdik (Guru SMK) perwakilan 12 Provinsi, PKL dari Uni Versitas Negri Kupang dan Petani Kanigoro.